ammoralize - Kak Didit
Kak Didit

Ingin setegar Ibunda Khadijah R.A binti Khuwailid, secerdas Aisyah binti Abu Bakar| Pencari Ridho-Nya dan Pengagum umat terbaikNya Rasullah Muhammad SAW♡ Punya mimpi untuk menjadi orang berguna

242 posts

Latest Posts by ammoralize - Page 4

8 years ago

😍😍😍

Kisah Cinta Salman Al Farisi Yang Menggetarkan Hati. Sebuah Bukti Cinta Tak Harus Memiliki. . Ada banyak kisah cinta dua umat manusia yang melegenda di dunia ini, mulai dari kisah cinta roman ala Shakespeare, hingga kisah cinta Islami Ali bin Abi Thalib dengan Fatimah Az Zahra yang indah. Namun pada kesempatan kali ini, kita akan mengintip bagaimana kisah cinta Salman Al Farisi Radhiallahu’anhu yang akan menginspirasimu.

Salman Al Farisi Radhiallahu’anhu adalah seorang pemuda Persia. Salman Al Farisi tak lain adalah mantan budak di Isfahan, salah satu daerah di Persia. Salman Al Farisi Radhiallahu’anhu adalah sahabat Rasulullah yang spesial. Ia terkenal dengan kecerdikannya dalam mengusulkan penggalian parit di sekeliling kota Madinah pada saat kaum kafir Quraisy Mekkah bersama pasukan sekutunya menyerbu Rasulullah dan juga kaum muslimin dalam perang Khandaq. Ada sekitar dua puluh empat ribu pasukan musuh dibuat kalah, karena parit yang diusulkan Salman Al Farisi dan tentu saja karena pertolongan Allah yang mendatangkan angin topan. Musuh agama Allah itu pulang dengan tangan hampa dan hati kecewa karena kalah perang. Sejak itu nama Salman Al-Farisi Radhiallahu’anhu makin bersinar di kalangan para sahabat.

Sedangkan untuk kisah cintanya, Salman Al Farisi merasakan jatuh cinta ketika Rasulullah dan kaum muslimin hijrah menuju kota Madinah. Maka di kota inilah Salman Al Farisi Radhiallahu’anhu berniat untuk menggenapkan separuh agamanya dengan menikah. Saat itu diam-diam Salman Al Farisi menaruh perasaan cinta kepada seorang wanita muslimah Madinah nan sholihah yang disebut kalangan Anshar. Maka dia pun memantapkan niatnya untuk melamar wanita pujaan hatinya.

Namun sayangnya ada sesuatu yang mengganjal di hati Salman Al Farisi ketika hendak melamar. Salman Al Farisi merasa asing, karena dia adalah penduduk baru dan jelas belum mengetahui bagaimana adat melamar wanita di kalangan masyarakat Madinah dan bagaimana dengan tradisi Anshar saat mengkhitbah wanita. Demikianlah hal yang dipikirkan Salman Al Farisi, dia tak tahu mengenai budaya yang diterapkan di kota yang baru ini dan jelas tak bisa sembarangan tiba-tiba datang mengkhitbah wanita tanpa persiapan matang.

Hingga akhirnya Salman Al Farisi mendatangi seorang sahabatnya yang merupakan penduduk asli Madinah, yaitu Abu Darda. Ia bermaksud meminta bantuan dari sahabatnya, Abu Darda untuk menemaninya saat mengkhitbah wanita impiannya. Setelah mendengar cerita sahabatnya tersebut, Abu Darda pun begitu girang. Ia pun memeluk Salman Al Farisi dan bersedia membantu dan juga mendukung sahabatnya itu. Tak ada perasaan ragu bahkan menolak dalam diri seorang Abu Darda. Dan inilah kesempatan Abu Darda untuk membantu saudara seimannya.

Setelah sebuah persahabatan yang indah itu menolong Salman Alfarisi, maka beberapa hari kemudian ia mempersiapkan segala sesuatunya, Salman Al Farisi pun mendatangi rumah sang gadis dengan ditemani sahabatnya itu. Keduanya merasa begitu gembira selama perjalanan. Setiba di rumah wanita sholihah tersebut, keduanya pun diterima dengan baik oleh sang tuan rumah, yang tak lain adalah orang tua wanita Anshar yang dicintai oleh Salman Al Farisi.

Abu Darda pun memperkenalkan dirinya dan memperkenalkan Salman Al Farisi, ia pun menceritakan mengenai Salman Al Farisi yang berasal dari Persia dan kini telah berhijrah ke Madinah. Abu Darda juga menceritakan mengenai kedekatan Salman Al Farisi yang tak lain adalah sahabat Rasulullah. Dan terakhir adalah maksudnya untuk mewakili sahabatnya itu untuk melamar.

Mendengar itu semua, maka si tuan rumah merasa sangat terhormat. Ia senang akan kedatangan dua orang sahabat Rasulullah. Ditambah lagi karena salah satunya bahkan berkeinginan melamar putrinya. Namun hal itu tidak membuat sang ayah langsung menerimanya. Karena seperti yang diajarkan Rasulullah, bahwa sang ayah harus bertanya bagaimana pendapat putrinya mengenai lamaran tersebut. Karena jawaban itu adalah hak dari putrinya secara penuh.

Sang ayah pun lalu memberikan isyarat kepada istri dan juga putrinya yang berada dibalik hijabnya. Ternyata sang putri telah mendengar percakapan sang ayah dengan Abu Darda. Maka wanita muslimah tersebut ternyata juga telah memberikan pendapatnya mengenai pria yang melamarnya. Berdebarlah jantung Salman Al Farisi saat menunggu jawaban dari balik tambatan hatinya, tak hanya itu Abu Darda pun menatap gelisah pada wajah ayah si gadis. Dan tak begitu lama semua menjadi jelas ketika terdengar suara lemah lembut keibuan sang bunda yang mewakili putrinya untuk menjawab pinangan Salman Al Farisi.

“Mohon maaf kami perlu berterus terang”, kalimat itu membuat Salman Al Farisi dan Abu Darda berdebar menanti jawaban. Manusiawi, karena Salman Al Farisi dan Abu Darda hanyalah manusia biasa juga seperti kita. Maka perasaan tegang dan gelisah pun segera menyeruak dalam diri mereka berdua.

“Namun karena kalian berdualah yang datang dan mengharap ridho Allah, saya ingin menyampaikan bahwa putri kami akan menjawab iya jika Abu Darda juga memiliki keinginan yang sama seperti keinginan Salman Al Farisi”. Sungguh jawaban yang mengagetkan, wanita yang diidam-idamkan untuk menjadi istri Salman Al Farisi, justru memilih Abu Darda yang hanya ingin membantu pinangan sahabatnya. Takdir Allah berkehendak lain, cinta bertepuk sebelah tangan. Tetapi itulah ketetapan Allah menjadi rahasia-Nya, yang tidak pernah diketahui oleh siapapun kecuali oleh Allah.

Jika seperti pria pada umumnya, maka hati Salman Al Farisi pasti hancur berkeping-berkeping. Ia akan merasakan kehancuran yang teramat sangat. Tapi berbeda dengan pria lainnya, Salman Al Farisi merupakan pria sholih, taat, dan juga seorang mulia dari kalangan sahabat Rasulullah. Dengan ketegaran hati yang luar biasa ia justru menjawab, Allahu Akbar. Salman Al Farisi girang, bahkan ia justru menawarkan bantuan untuk pernikahan keduanya. Tanpa perasaan hati yang sakit, ia dengan ikhlas memberikan semua harta benda yang ia siapkan untuk menikahi si wanita itu. Bahkan mahar dan nafkah yang telah dipersiapkan diberikan kepada Abu Darda. Ia juga akan menjadi saksi pernikahan sahabatnya itu.

Betapa indahnya kebesaran hati Salman Al Farisi yang begitu faham bahwa cinta, kepada seorang wanita tidaklah memberinya hak untuk memiliki. Sebelum lamaran diterima, sebelum melaksanakan ijab qabul diikrarkan, cinta tidak menghalalkan hubungan dua insan. Tak hanya itu, ia juga sangat faham akan arti persahabatan sejati.

8 years ago

All warfare is based on deception. For years, the West’s hypocrisy has made the world a battlefield. The corrupt talk while your brothers and sons spill their own blood. But deceit cuts both ways. The bigger the lie, the more likely people will believe it, and when a nation cries out for help, the cries fall on dead ears, but when a nation cries for vengeance the lie spreads like a wildfire. The fire builds, devouring everything in its path. The world has always been a battlefield. Everywhere you go, the blood of Fathers, Mothers, brothers, sisters, sons and daughters alike scream out against you. You sit pretty in your homes safe and sound sharing posts speaking your mind on the matter but not doing a damn thing about it. Perhaps by spreading awareness you think you are doing your part. I believe you’re the problem. I believe you cannot yet hear it. The cries and the screams of those you claim to be “helping” by spreading your weak message, because the soil is not yet your own, so you cannot hear it. At least stop pretending to.

(via moeyhashy)

8 years ago
Jumat Memiliki Semangatnya Tersendiri. Entah Mengapa Rasanya Begitu Tentram Bila Hari Ini Datang. Selamat

Jumat memiliki semangatnya tersendiri. Entah mengapa rasanya begitu tentram bila hari ini datang. Selamat menunaikan yang seharusnya ditunaikan. Jangan sampai lalai apalagi santai berkepanjangan good people. Happy friday 🍃 PS: Potonglah roti itu dengan pisau , tidak usah dengan gergaji . Hadapi masalah dunia itu sewajarnya dan janganlah berlebihan. . . . . . #studygram #friday #morning #windows #sunrays #mood #fight #beamazingmuslimah (at Mendalo, Jambi, Indonesia)


Tags
8 years ago

Allah know the best for you . Do not be sad, the good days will come in the right time.


Tags
8 years ago

Field Work 1

Alhamdulillah, segala puji-hanya bagiNya . Dia yang tidak pernah salah dalam menetapkan dan menjadikan segala sesuatu. Hanya saja sebagai seorang hamba yang terkadang tidak mengerti bahasa Nya . Beberapa hari ini Dita ditempatkan dalam berbagai kondisi mulai dari kondisi terberat sampai kondisi ternyaman oleh Nya. Berat dan nyaman yang dimaksudkan begini. Alhamdulillah dulu nih, terimakasih kepada Mu yang sejak awal hidup di dunia Allah selalu tolong, selalu bantu dan itu semua tidak terlepas dari Doa nya Mama, dan seluruh mahluk di bumi yang dibukakan Allah hatinya untuk mendoakan dan membantu dita. Beberapa bulan yang lalu berkesempatan untuk bekerja di CRC 990 {Colaborative Research Centre} . Pengalaman luar biasa, kondisi yang ampun undrepresure sekali! Bekerja bukanlah hal yang mudah guys, namun bukan berarti gak bisa dilalui . Pasti bisa pasti mampu ada Allah yang bantu, Alhamdulillah. Nah di CRC saya bekerja dengan 2 orang peneliti yang bersekolah di Universitas Göttingen, Jerman. Miri dan Kath . Mahasiswi doktoral dari Jerman. Pekerjaan yang dita lakukan tergolong bukan pekerjaan yang sukar jika dibayangkan, --Enumerator. Hanya wawancara ngalur ngidul selesai TAPI jangan salah pekerjaan ini pekerjaan luar biasa, butuh mood yang stabil selalu kondisi badan yang fit selalu dan wajah yang menyenangkan selalu. Berhadapan dengan ratusan warga dengan latar belakang kebudayaan berbeda, umur yang bermacam macam masalah hidup yang pelik ---pernah dikira mau bagi bagi uang, tukang kredit, dan penipu 😣! Selama 2 bulan bekerja tanpa libur tapi selalu lembur bekerja dari pagi hingga malam. Yah setiap hari dita selalu meyakinkan diri bahwa setiap orang yang ditemui nanti pasti memberikan pelajaran hidup yang tidak pernah di dapatksn sebelumnya. Benarr sekali and i got it! Tak terasa pekerjaan selesai dan pembayaran pun dibagikan, horay 👏. Tapi diluar dugaan Guys! Totally different , i thought with much money you can get happiness its and i make sure it's totaly wrong! What? How come . Ini mungkin tidak berlaku untuk semua orang tapi ini yang saya rasakan, entah bawaan gak pernah punya uang sendiri sebanyak itu 😂t tapi rasanya gak setenang punya uang yang pas untuk hidup. Disinilah Allah menguji . Allah ingin melihat sejauh mana kita mampu beramal membelanjakan harta yang kita punya. Karena ingat itu hanyalah titipan. Bukan semua rezeki yang kita dapat itu milik kita guys . Ada rezeki orang lain disana. Alhamdulillah uang nya habis 😂😂 Semoga habisnya bukan dihitung mubazir sama Allah semoga habisnya bukan untuk yang gak bermanfaat. Alhamdulillah atas rezeki yang Allah berikan. Allah Maha meluaskan dan melapangkan hambaNya . Tidak ada satupun mahlukNya yang tidak dijaminkan rezeki untukNya. Semoga mendapatkan rezeki yang baik dan halal guys. #worked #research #story


Tags
8 years ago

39 😂😂😂

Mencari Berkah Pasca Nikah

MENCARI BERKAH PASCA NIKAH by: bendri jaisyurrahman (twitter : @ajobendri)

1| Ini bukan tentang barca versus madrid. Tapi bagaimana mencari barca (alias berkah) pasca married

2| Berkah itu penting. Jika tak ada dalam rumah tangga, suasana bisa genting. Masalah datang menambah pusing

3| Rasul menegur sahabat yang mendoakan pengantin : ‘bir rifa-i wal banin’. Semoga kalian rukun dan banyak anak. Ini bukan ajaran addin

4| Doa yang utama bagi pengantin adalah mendapat berkah. Sebab berkah mendatangkan sakinah. Setiap penghuni merasa betah di rumah

5| Doa yang hanya fokus kepada banyak anak dan kerukunan adalah doa jahiliyah. Sebab urusan nikah terkait dengan ibadah. Maka yang dicari adalah berkah

6| Berkah bermakna ziyadatul khair ‘bertambahnya kebaikan’. Jika kebaikan bertambah, maka keburukan terusir sudah. Lenyaplah masalah

7| Rumah tangga ibarat tanah lapang. Jika tak ditanam pepohonan, yang tumbuh rumput ilalang. Kebaikan hilang, keburukan datang

8| Jika anak mulai berulah, pasangan suka marah-marah, orang lain ikut campur masalah, hati gelisah, semua bermula dari tak adanya berkah

9l Jangan buru-buru datang ke psikolog, jika nilai anak di sekolah jeblok. Jangan buru-buru ke konselor jika dengan pasangan tak saling tegor

10| Sebelum minta bantuan orang tuk tangani masalah rumah tangga kita, mari tengok apakah berkah telah tumbuh subur dalam keluarga kita

11| Sebab perkara rumah tangga bukan sekedar bahas aspek teknis, namun juga aspek non teknis. Saat nilai agama menjadi basis

12| Bagaimana memulainya? Jadikan taqwa sebagai visi utama. Keberkahan bermula dari ketakwaan yang terukir dalam sikap dan perbuatan

13| Bagaimana mungkin mengaku takwa jika dalam rumah tangga yang dibicarakan seputar kemana liburan, jadwal makan, dan rumah idaman

14| Padahal tema pembicaraan dalam keluarga menentukan visi rumah tangga. Jika ortu lebih banyak bicara harta, anak pun jauh dari agama

15| Apa yang sering dibicarakan tunjukkan visi asli kepemimpinan (ath thobari). Jika memiliki visi taqwa, lebih banyak bincangkan seputar agama

16| Maka periksa dialog antar anak. Jika masih seputar mainan atau uang yang banyak, tanda nilai taqwa belum sampai kepada mereka

17| Bermula dari sekedar tema pembicaraan, menentukan datangnya keberkahan. Maka bicarakan kepada anak tentang agama dengan cara menyenangkan

18| Jika taqwa telah rutin dibincangkan, kemudian jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan. Hanya keluarga yang rutin bangun pagi yang diberkahi

19| Rasul mendoakan umatnya yang aktif bangun pagi agar dapat berkah. Sebab orang yg bangun kesiangan tanda pribadi yang bermasalah

20| Masalah keluarga bermula dengan menganggap bangun kesiangan sebagai hal biasa. Padahal ini adalah petaka rumah tangga

21| Sebagian besar anak yang candu narkoba dan terpapar pornografi memiliki ciri susah bangun pagi. Sudah terbiasa kesiangan sejak dini

22| Maka, jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan di dalam keluarga. Agar keberkahan datang menyapa. Masalah perlahan sirna

23| Dan setelahnya mari perbanyak keberkahan lewat interaksi terhadap quran. Sebab quran sebagai bukti keberkahan dari Allah Ar Rahman

24| Rumah tangga tanpa quran ibarat kuburan. Nampak sepi dan menyeramkan. Malaikat datang merasa sungkan. Masuk rumah pun enggan

25| Jangan biasakan musik lebih terdengar daripada quran. Keberkahan kian terusik berganti hingar bingar kesia-siaan

26| Telinga anak yang terbiasa mendengarkan quran, kan lebih mudah terajak kebaikan. Saat di luar rumah tak terpengaruh teman

27| Dan harus pula jadi fokus orang tua tuk cari tempat tinggal yang diberkahiNya. Salah satunya dekat dengan masjid atau musholla

28| Salah memilih tempat tinggal awal dari pengasuhan yg gagal. Padahal anak dipengaruhi oleh lingkungan, maka cari tempat tinggal yang aman

29| Jika rumah lebih dekat dengan masjid maka anak terdidik menjadi ‘abid. Jika lebih dekat dengan pasar, ia terlatih puaskan syahwatnya yang liar

30| Saat pilih lokasi rumah, jangan terpesona investasi tanah. Tanyakan dimana masjid tempat ibadah. Ini awal keluarga berkah

31| Sebagaimana Ibrahim Ayah teladan memberi pengajaran. Lebih pilih rumah jauh di tanah tak bertuan asal dekat dengan masjid baiturrahman

32| Jika masalah datang berulang kali, bisa jadi saat berkeluarga salah milih lokasi. Keberkahan akhirnya pergi enggan tuk kembali

33| Selanjutnya, jangan abaikan kebiasaan bermain hujan. Dalam air hujan ada keberkahan. Ini janji Ar Rahman yg tertulis dalam quran (50:9)

34| Dalam hujan gerimis tercipta suasana romantis. Dalam hujan lebat, cinta makin tertambat. Ajak keluarga main hujan supaya datang keberkahan

35| Bagi yang hendak bercerai, cobalah dulu bermain hujan dengan pasangan. Hubungan yang retak tiba-tiba terganti cinta yang menghentak

36| Sebagai penutup, pintu keberkahan keluarga mengucur deras dalam aktivitas makan bersama. Ini adalah ajaran rasul yang mulia

37| Bukan sekedar maknyuss nya makanan yang kau rasa. Tapi kebersamaan saat makan itu yang jadi tujuan utama. Berkah selalu dalam keluarga

38| Luangkan waktu dalam sepekan untuk makan bersama. Ini juga sebagai upaya tuk cairkan suasana. Saling berbagi cerita. Tercipta mesra

39| Tips berkah ini silahkan dicoba bagi yang sudah berumah tangga. Yang masih jomblo, ya imajinasikan aja. Siapa tau jodoh datang segera

40| Jadi sebelum minta bantuan pihak ketiga dalam masalah rumah tangga anda, ajak keluarga mencari berkah bersama. Viva Barca :D Silahkn share jika berguna (bendri jaisyurrahman)

8 years ago

(Saya kasih judul) Jadilah Pembesar Bangsa yang Rendah Hati

Tulisan ini sebenarnya ingin sekali saya keep, tidak saya sebar luaskan pada banyak orang. Kenapa? Karena menurut saya ini salah satu tips jitu utk lolos LPDP 😄

Tapi mengingat bangsa ini memang sangat membutuhkan gelombang anak muda yang bisa membangun dan membesarkan bangsa Indonesia tercinta, maka saya post di akun tumblr ini. Mungkin sudah banyak yang pernah baca ya? Tapi saya tak urung berbagi. Selamat membaca, selamat membangun! 😊

ANDA MEMANG PINTAR, TAPI…

Dalam tiga hari kemarin saya kembali berkesempatan mewawancarai pelamar beasiswa LPDP di Jakarta. Ini kali yang kedua saya mewawancarai mereka, setelah di Kupang beberapa bulan yang lalu. Ada perbedaan besar antara karakteristik pelamar di Jakarta dan Kupang. Exposure terhadap informasi, pengetahuan terhadap isu-isu kekinian, dan “mimpi” pelamar di Jakarta rata-rata lebih tinggi dibandingkan dengan pelamar di Kupang. Cara menilai diri dan menyampaikan keinginan juga berbeda, dan hal inilah yang ingin saya tulis kali ini.

Pelamar di Jakarta, dengan latarbelakang dari perguruan-perguruan tinggi terkenal, punya “mimpi” yang tinggi. Ekspresi mereka kira-kira seperti ini: “Saya punya kemampuan akademik tinggi, saya layak untuk bersekolah di Eropa, Australia, atau Amerika, dan dengan bekal pendidikan itu, saya akan membangun Indonesia!”. Self-esteem mereka tinggi, dan dengan nilai tinggi tersebut, mereka juga memasang target yang tinggi.

Bagus. Anak-anak sekarang memang harus didorong untuk melompat setinggi mungkin, lalu kembali untuk memberikan kontribusi bagi bangsa ini. Sayangnya, saya melihat ada yang kurang.

Saya sulit menjelaskannya dengan singkat tentang apa yang kurang tersebut, tetapi intinya antara self-esteem yang tinggi dengan apa yang kelak akan dikontribusikan seperti ada gap. Tidak nyambung. Beberapa pelamar yang bisa dengan lancar menceritakan rencana studinya, tapi mereka kesulitan untuk merangkai cerita itu dengan penjelasan yang logis tentang bagaimana mereka kelak dapat berkontribusi. Contoh: ada yang ingin belajar tentang renewable energy (RE) dan kelak ingin berkontribusi membangun infrastruktur RE untuk melistriki Indonesia bagian timur. Ketika ditanya caranya bagaimana, dia bilang dia akan membuat perusahaan RE dan membangun pembangkit-pembangkit mikrohidro di sungai-sungai di pedalaman Papua dan Maluku, lalu dengan itu dia bisa melistriki desa-desa. Oh come on boys, sebaiknya kalian turun ke bumi dan melihat realitas yg ada.

Inti pembicaraan saya adalah, self-esteem tinggi yang tidak diikuti dengan kontekstualisasi hanyalah asesoris tak bermakna. Potensi yang dimiliki seseorang hanyalah bernilai dan bermakna ketika menemukan saluran yang pas: bagaimana potensi itu bisa membawa kebaikan bagi lingkungannya. Meski anda pandai, tapi kalau tidak bisa bermanfaat, ya hanya cocok untuk jadi asesoris pajangan saja :D

Dan di sinilah poin yang paling penting: kontekstualisasi potensi hanya bisa dilakukan dengan kerendahan hati (humble). Kerendahan hati diperlukan untuk bisa melihat potret lingkungan sekitar dengan jernih dan mengidentifikasi apa yang mereka perlukan. Kerendahan hati akan menumbuhkan empati dan pemahaman terhadap lingkungan, dan dari sini baru kemudian bisa lahir solusi-solusi yang masuk akal, realistis, dan implementable. Tanpa kerendahan hati, yang ada hanyalah “aku”, perspektifnya adalah “sudut pandangku”. Dari fokus yang keliru, bagaimana bisa muncul solusi yang efektif?

Kepercayaan diri yang berlebihan (overconfidence) juga tidak baik, karena itu bisa “membutakan” dan membuat tidak mampu menerima saran yang baik. Dalam interview, kadang pewawancara melihat bahwa keahlian yang akan dipelajari sebenarnya tersedia di dalam negeri, tetapi pelamar ngotot untuk ingin bersekolah di luar negeri meskipun sudah diberi pengertian. Mau belajar manajemen teknologi tepat guna kok sampai ke Oxford, Inggris. Pewawancara sebenarnya oke-oke saja jika memang ada argumentasi yang solid untuk kengototan itu, tetapi kalau ngototnya semata didasari oleh kepercayaan diri bahwa “saya layak sekolah di LN” atau hanya dengan alasan “dengan sekolah di LN saya akan mendapatkan wawasan baru”, itu yang tidak bisa diterima. Ingat ya mas dan mbak, beasiswa LPDP itu berasal dari duit rakyat.

Jadi bagi para generasi muda yang akan melamar beasiswa, rendahkan hati anda. Lihatlah problem-problem di sekitar anda, lalu refleksikan ke dalam diri dan bertanyalah, apa yang bisa anda lakukan. Selanjutnya, buatlah rencana yang logis dan realistis. Memang, kalian pasti belum bisa membuat rencana yang rinci dan lengkap dengan segala kompleksitasnya, tetapi menempatkan diri kalian beserta potensi yang kalian bawa pada konteks permasalahan, lalu berikan yang terbaik yang kalian miliki, itu sudah cukup. Kami bisa kok, melihat dan menghargai usaha seperti itu. Kembali ke contoh di atas, setelah kalian balik dari luar negeri membawa ilmu tentang manajemen RE, ceritakan saja bahwa kalian akan bergabung dengan LSM yang bergerak di bidang energi untuk rakyat dan bersama-sama dengan mereka mencari cara yg lebih baik untuk memberikan akses listrik yang lebih baik bagi masyarakat. Sesederhana itu saja sudah cukup bagi kami untuk bisa melihat bagaimana kelak anda akan berkontribusi.

Intinya, LPDP tidak mencari sosok-sosok muda yang pintar saja. Yang dicari LPDP adalah insan muda yang pintar dan mampu menggunakan kepintarannya untuk membantu bangsa ini. Satu hal lagi. LPDP juga perlu diyakinkan bahwa pelamar memang benar-benar tulus dan serius dalam menyiapkan kontribusinya. Urusan meyakinkan ini juga tidak mudah, karena memerlukan bukti, sementara kontribusi baru akan terjadi pada masa yang akan datang. Dalam kondisi seperti ini, yang kemudian dilihat adalah track record, konsistensi pola, dan gesture.

Kalau bilangnya kelak ingin membangun sarana kelistrikan bagi masyarakat pedesaan tapi tidak punya pengalaman dalam kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, ya jelas sulit bagi siapapun untuk percaya. Kalau inginnya menjadi dosen tetapi saat wawancara menunjukkan pola-pola komunikasi yang tertutup, ya jelas orang akan meragukannya. Dan ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan intonasi bicara kadang juga bisa menunjukkan ketulusan dan keseriusan seseorang.

Jadi sebenarnya studi lanjut (apalagi dibiayai beasiswa) itu adalah sebuah kegiatan yang seharusnya dirancang sebagai bagian dari perjalanan hidup. Studi lanjut bukanlah kegiatan sambilan atau sesuatu yang bisa dilakukan mumpung ada kesempatan. Ia perlu disiapkan. Ia perlu didukung oleh pola-pola kegiatan sebelumnya yang konsisten. Dan ia perlu ditindaklanjuti dengan kontribusi nyata bagi bangsa.

Jangan sampai LPDP menganggap pelamar memandang beasiswa sebagai kesempatan untuk “unpaid leave” atau “jalan-jalan gratis”. Jika seperti ini niatnya, percayalah, studi lanjutnya tidak akan berkah, karena beasiswa LPDP hakikatnya adalah amanah dari seluruh rakyat Indonesia.

Ditulis oleh: Pak Lukito Edi Nugroho, salah seorang dosen JTETI UGM yang menjadi pewawancara LPDP.

Sumber : Human Development

8 years ago
Gunakan Jilbab Atas Nama Iman Gunakan Jilbab Atas Perintah Allah Bukan Pelengkap Untuk Mencari Perhatian

Gunakan jilbab atas nama iman Gunakan jilbab atas perintah Allah Bukan pelengkap untuk mencari perhatian Bukan sebagai penampilan dan gaya duniawi 🌸 Jilbab bukan simbol ke sholehan Jilbab adalah kewajiban Kewajiban yang ditetapkan untuk kaum perempuan Jilbab mutlak perintah Allah Dan yakinlah dibalik perintah Allah menyimpan banyak kebaikan . 🌸 Masihkah kita enggan? Lakukan sekarang Karena kelak Dia meminta pertanggung jawaban. . . Kontribusi oleh @rinimaharaniguci

8 years ago

May we all change for the better in Ramadan this year. Insha'Allah

(via intahayati-intahabibi)

Aamiin . .

9 years ago
The Rose

The rose

9 years ago

#lebihdekatdengansahabat 1: Sebuah Pengantar untuk Kisah Abu Bakar

Seperti kata pepatah lama “tak kenal maka tak sayang”, pada Ramadan kali ini saya akan melanjutkan serial mengenai sahabat Rasulullah yang sempat saya mulai beberapa waktu silam. Jika pada saat itu saya menuliskan 29 Sahabat, kali ini saya akan mencoba mencuplik kisah-kisah keempat khalifah sepeninggal Rasulullah. Lagi-lagi, apa-apa yang saya sampaikan di sini hanya berupa ringkasan. Saya sangat menyadari keterbatasan pengetahuan saya mengenai perkara ini. Jika teman-teman merasa kisah-kisah para sahabat Rasulullah itu menarik, tentu bisa mencari sumber lain yang yang lebih lengkap. Oh iya, literatur yang saya gunakan untuk tulisan ini adalah “Tarikh Khulafa” karya Imam As-Suyuthi. Selamat berkenalan, selamat menjalankan ibadah Ramadan.

Nah, kita akan memulai perkenalan dari seseorang yang bahkan Umar, Amirul Mukminin yang namanya masuk ke 100 tokoh paling berpengaruh dalam sejarah menurut Michael H. Hart, berkata “Andaikata iman Abu Bakar ditimbang dengan keimanan seluruh keimanan penghuni Bumi, keimanan Abu Bakar akan lebih berat daripada keimanan mereka.”

Ya, inilah dia Abu Bakar Ash-Shiddiq.

Seluruh ulama ahlus-sunnah bersepakat jika Abu Bakar adalah orang yang paling baik setelah Rasulullah. Tak mengherankan jika sepeninggal Rasulullah, beliau didaulat secara bulat oleh kaum Muhajirin dan Anshar untuk menjadi khalifah, pengganti kepemimpinan Nabi. Bagaimana para sahabat saat ini hendak menentang, bahkan Rasulullah pun dalam suatu hadits yang diriwayatkan Aisyah telah berkata

“Tidak selayaknya seseorang dari suatu kaum untuk menjadi imam padahal di tengah-tengah mereka ada Abu Bakar.”

Abu Bakar dilahirkan dua tahun setelah kelahiran Rasulullah dan meninggal dua tahun setelah Rasulullah meninggal. Ia diberi nama Abdullah. Adapun mengapa ia mendapat gelar Ash-Shiddiq karena ia segera membenarkan peristiwa Isra’ Mikraj yang dilakukan oleh Rasulullah.

Suatu hari datanglah beberapa orang Quraisy kepadanya, “apakah engkau telah menemui sahabatmu. Dia menyatakan bahwa ia telah diperjalanankan oleh Tuhannya semalam ke Baitul Maqdis.”

Dari literatur yang telah banyak kita baca, pada saat itu, waktu yang biasanya dibutuhkan dari Mekkah menuju Baitul Maqdis adalah dua bulan perjalanan, sehingga adalah hal yang wajar jika seandainya Abu Bakar memberi respon, “wah…” atau gumaman heran dan tak percaya lainnya.

Abu Bakar sama sekali tidak melakukan itu, ia malah berkata “apakah ia mengatakan hal itu?”

Mereka menjawab, “ya.”

“Jika demikian, benarlah apa yang ia katakan.”

Tak selesai sampai di situ, ia malah menambahkan, “Bahkan jika ia mengatakan yang lebih dari itu, aku pasti akan membenarkan apa yang ia katakan tentang kabar itu.”

Dan, kita sama-sama tahu, Rasulullah memang tak sekadar menuju Baitul Maqdis malam itu, beliau bahkan menembus langit ke tujuh, berjumpa langsung dengan Allah, ke tempat yang bahkan Jibril pun tak bisa ikut serta.

9 years ago

#lebihdekatdengansahabat 4: Akhir Kehidupan Rasulullah dan Respon Abu Bakar

Seperti kata pepatah lama “tak kenal maka tak sayang”, pada Ramadan kali ini saya akan melanjutkan serial mengenai sahabat Rasulullah yang sempat saya mulai beberapa waktu silam. Jika pada saat itu saya menuliskan 29 Sahabat, kali ini saya akan mencoba mencuplik kisah-kisah keempat khalifah sepeninggal Rasulullah. Lagi-lagi, apa-apa yang saya sampaikan di sini hanya berupa ringkasan. Saya sangat menyadari keterbatasan pengetahuan saya mengenai perkara ini. Jika teman-teman merasa kisah-kisah para sahabat Rasulullah itu menarik, tentu bisa mencari sumber lain yang yang lebih lengkap. Oh iya, literatur yang saya gunakan untuk tulisan ini adalah “Tarikh Khulafa” karya Imam As-Suyuthi. Selamat berkenalan, selamat menjalankan ibadah Ramadan.

Di antara sahabat-sahabat yang lain, Abu Bakar adalah salah satu orang yang paling memahami Rasulullah. Suatu ketika Rasulullah mengutus Amr bin Ash sebagai komandan dalam suatu ekspedisi perang. Ikut dalam rombongan itu Abu Bakar dan Umar. Ketika mereka sampai ke medan pertempuran, Amr memerintahkan kepada pasukan untuk tidak menyalakan api. Mendengar hal ini, Umar marah dan dia mau mendatangi Amr bin Ash. Abu Bakar kemudian mencegahnya. Ia mengatakan kepada Umar bahwa Rasulullah tak akan menjadikan seseorang yang tak mengerti strategi perang sebagai komandan.

Syahdan, Rasulullah berkhutbah di depan khalayak ramai, “sesungguhnya, Allah yang mahaagung telah memberikan pilihan kepada seorang hamba antara dunia dan akhirat. Lalu hamba itu memilih apa yang ada di sisi Allah.”

Mendengarkan kalimat-kalimat itu, Abu Bakar langsung menangis, “kami menjadikan anak-anak kami dan ibu-ibu kami sebagai jaminan,” ujarnya sesenggukan.

Tentu sahabat yang lain merasa heran dengan tangisan Abu Bakar. Mereka tidak merasakan ada hal yang aneh dari apa-apa yang disampaikan Nabi. Selang beberapa waktu, barulah para sahabat mafhum mengapa Abu Bakar menangis. Yang dimaksud hamba itu tak lain dan tak bukan adalah Rasulullah sendiri. Dan memilih apa-apa yang ada di sisi Allah berarti kebersamaan dengan Rasulullah tak lama lagi.

Meskipun menangis paling awal bahkan ketika Rasulullah meninggal dunia, ia memberikan tanggapan paling baik ketika kabar itu menjalar ke seluruh Medinah: Rasulullah wafat. Hari itu, Medinah begitu mencekam. Umar yang selalu bertindak dengan pikiran yang lurus bahkan tak bisa menerima kenyataan bahwa Rasulullah telah meninggal. Dengan tegas ia berkata, “Rasulullah tidak mati.” Ia yakin, Rasulullah akan bangkit kembali. Ia bahkan mengancam orang-orang yang menyebarkan berita kematian Rasulullah.

Pada kondisi seperti ini, Abu Bakar kembali menunjukkan kedekatannya dengan Rasulullah. Kedekatan yang membuatnya sangat paham: Rasulullah adalah manusia biasa.

Setelah melihat jenazah Rasulullah, ia pergi menenangkan Umar. Abu Bakar berkata, “Perhatikanlah, barangsiapa menyembah Muhammad, Muhammad telah meninggal, dan barangsiapa menyembah Allah, Allah Mahahidup, tidak akan mati.”

Ia kemudian menukil surat Az-Zumar ayat 30, “sesunguhnya kamu akan mati dan mereka akan mati.”

Abu Bakar menambahkan lagi surat Ali Imran ayat 144, “Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah jika ia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, ia tidak dapat mendatangkan mudarat kepada Allah sedikitpun. Dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.”

Mendengar itu, semua sahabat menangis tersedu-sedu. Umar bahkan mengaku, sebelum Abu Bakar membaca ayat-ayat tersebut, ia seolah-olah tak pernah tahu bahwa ayat-ayat itu ada. Setelah Abu bakar menyelesaikan ayat-ayat tersebut, Umar barulah bisa menerima wafatnya Rasulullah.

9 years ago
Ramadhan Is Coming!

Ramadhan is coming!

Aku dan suamiku @rifkihidayathasdi kembali lagi dengan #PUKS, singkatan dari #PesanUntukKamiSendiri; kutipan-kutipan yang kami buat untuk mengingatkan diri kami agar jadi lebih baik. Semoga bermanfaat juga untuk kamu yah 😊

#eatprayandbemarried #1ramadhan1437h

9 years ago
Frightening Dreams

Frightening Dreams

Part 3

Among the dhikrs which we can recite regularly are the following: 1 – Adhkaar for morning and evening. (a) Reciting every evening the words, “A’oodhu bi kalimaat Allaah il-taammah min sharri ma khalaqa (I seek refuge in the perfect words of Allaah from the evil of that which He has created).” It was narrated that Abu Hurayrah said: A man came to the Prophet (peace and blessings of Allaah be upon him) and said, “O Messenger of Allaah, I am suffering because of a scorpion that stung me yesterday.” He said, “If you had said in the evening, A’oodhu bi kalimaat Allaah il-taammah min sharri ma khalaqa (I seek refuge in the perfect words of Allaah from the evil of that which He has created),’ it would not have harmed you. Narrated by Muslim. Indeed, the Prophet (peace and blessings of Allaah be upon him) encouraged us to say that in every place where we stop (when travelling). It was narrated that Khawlah bint Hakeem al-Salamiyyah said: I heard the Messenger of Allaah (peace and blessings of Allaah be upon him) say: “Whoever makes a stop in some place, then says, ‘A’oodhu bi kalimaat Allaah il-taammah min sharri ma khalaqa (I seek refuge in the perfect words of Allaah from the evil of that which He has created),’ nothing will harm him until he moves on from that place.” Narrated by Muslim, 2708.

To be Continued In shaa Allah

9 years ago

Tak perlu menunggu kompetisi hifdzhil quran untuk merapikan hafalan, tak perlu menunggu ujian sanad Al-Qur'an untuk memastikan terjaganya hafalan, cukup tanyakan pada hati, seandainya minggu depan atau esok hari kita mati, tidakkah bersedih hati saat menghadap Allah dalam keadaan hafalan Al-Qur'an yang dahulu pernah begitu lekatnya kini tak banyak terjaga dan tak banyak membekas di hati?

©Quraners (via quraners)

9 years ago

Kalau kamu tak mampu tinggalkan kesan yang baik dalam hati manusia, jangan pula kamu menanam dalam hati mereka kesakitan yang tak mampu dia lupai.

- Hukama. (via bawahlangit)

9 years ago

PENGUNAAN GARAM mengikut cara RASULULLAH.

1. Sebelum makan Nabi letak secubit garam di lidah untuk elak santau dan tapis makanan yang akan di makan.

2. Sampai di tempat baru, Nabi ambil garam dulu untuk sesuaikan hormon terlebih di tempat baru.

3. Untuk ubat penyakit rohani, air perlu di campur garam terutama sihir dan santau. Kenapa ye? Allah dah cipta garam untuk penarik toksid/asid/racun dalam darah atau tubuh dan juga penarik unsur2 negatif.

4. Pengamalan Pengamal Perubatan Islam untuk bersih rumah atau pagar rumah perlu tabur garam di sekeliling rumah.

5. Garam juga unsur yang boleh ‘balance’ balik sistem tubuh kita.

6. Garam boleh jadi rosak apabila dimasak atau bertindakbalas dengan suhu yang tinggi/panas, maksudnya kalau nak masak. Guna garam bukit dan jangan bubuh garam masa makanan menggelegak atas dapur. Tutup api dan biar suhu turun dulu, baru letak garam.

7. Kita panggil bubuh garam atas darat macam org arab buat. Bubuh garam masa nak makan. Sebab? Garam ada sodium dan potassium… Tubuh perlu potassium lebih. Kalau panas garam hanya tinggal sodium, potassium rosak dalam suhu panas. Sebab tu kena darah tinggi.

8. Selok-eloknya di tempat makan sentiasa ada mangkuk kecil garam dan sunnah Rasulullah SAW mencalit secubit garam menggunakan jari kelingking kanan dan dletakkan ke lidah bahagian depan. Ianya akan mngaktifkan kelenjar enzim penghadaman.

Khasiat Garam dalam Perubatan Islam ada beberapa petua penggunaannya.

1. Merendam kerang supaya hilang tahinya. Dalam kaedah perubatan Islam, sesuatu perkara yang buruk diubat dengan asalnya. Kerang berasal dari laut dan garam digunakan untuk meneutralkan keburukannya (tahi).

2. Mengurang tahap kemasinan ikan masin. Ikan kering yang terlalu masin boleh dikurangkan kadar kemasinannya dengan merendam dalam air garam juga.

3. Mengubat gout. Gout disebabkan pemakanan makanan laut yang berlebihan. Orang yang tinggal berhampiran pantai boleh menanam badan dalam pasir laut. Bagi mereka yang tinggal di bandar, garam kasar digoreng dan didemahkan di tempat sakit ketika garam masih panas.

4. Merawat cirit-birit. Minum air yang dicampur sedikit garam.

5. Merawat mabuk perjalanan. Untuk merawat mabuk perjalanan, garam dicampur madu dan air kemudian di minum sebelum memulakan perjalanan.

6. Garam diguna untuk merawat kegatalan. Air yang dicampur garam disapukan pada kulit yang gatal.

7. Menambah imuniti badan akibat perubahan hawa/angin. Hal ini berlaku di sesetengah tempat di negeri Arab. Misalnya pelajar Malaysia yang berkunjung ke Arab akan mengalami alahan terhadap hawa/angin tempat baharu. Air garam diminum sebagai ubatnya.

8. Menghilangkan penat kerana kerja berat. Amalan orang-orang Melayu tradisional yang bertani, bersawah atau bertukang ialah meminum air sejuk yang dicampur garam.

9. Mengelak sihir/gangguan jin bagi mereka yang bermalam di hutan. Garam adalah sumpahan jin. Garam yang dibaca padanya dengan Al-Fatihah (sekali) dan ayat al-Kursi (ayat 255 surah al-Baqarah – 7 kali) ditabur di sekeliling khemah.

10. Mengelak gangguan syaitan/jin kepada bayi. Ada ketikanya bayi kerap menangis waktu malam. Untuk mengatasi masalah ini, garam dicampur dengan bawang merah, bawang putih dan lada hitam. Campuran itu diletak dalam gelas/cawan/bekas yang terbuka. Bekas itu diletakkan di bahagian kepala bayi.

11. Mengubat orang yang diganggu jin. Bagi orang dewasa yang dikhianati (disihir), cara mengubatnya ialah dengan meletakkan garam yang dibaca al-Fatihah di perdu lidah. Perdu lidah ialah bahagian bawah lidah yang apabila diangkat akan nampak urat hijau lidah. Semoga bermanafaat. InsyaAllah..

GARAM: Penyembuh@Pembunuh?

Nabi SAW bersabda: “Sebaik-baik LAUK adalah GARAM”(Al-baihaqi)

Garam bukanlah penyebab penyakit, malah ubat yang paling mujarab SEKIRANYA diambil dengan cara yang betul.

GARAM TIDAK BOLEH DIMASAK! Kesilapan kita (kebanyakan orang Melayu) ialah kita memasak garam iaitu memasukkan garam kedalam masakan ketika masakkan sedang MENDIDIH/PANAS. Ia akan menyebabkan garam menjadi racun/toksik. Garam, bahasa saintifiknya adalah sodium. Jika garam dimasak dengan cara diatas, ia akan menyebabkannya berasid dan membahayakan kesihatan serta mengundang pelbagai penyakit.

Cara yang betul penggunaan garam:

Kaedah Pertama: - Masakkan makanan yang ingin dimasak sehingga selesai. Contohnya: Kari Ikan.. - Kemudian masukkan garam dalam masakan tadi serta gaulkan apabila ianya beransur suam. - @ Kacau air garam dan tuangkan kedalam kuah.

Kaedah kedua: - Masak makanan tanpa masukkan garam. - Semasa makan, sediakan semangkuk garam disebelah dan taburkan diatas makanan yang ingin dimakan mengikut tahap selera masing2. “Antara amalan yang diamalkan oleh para Salafussoleh ialah dengan mengambil garam sebelum memulakan makan ” - Ia bertindak sebagai pembuka selera dan juga sebagai mineral bagi badan. GARAM IALAH MINERAL!!

Antara kelebihannya ialah: * mengubati LEBIH dari 70 penyakit serta seseorang itu tidak akan mati dalam keadaan mati mengejut.

Sebarkan sekiranya anda mahu semua orang Islam sihat!!

-dr Ust.Ihsan Mohamad (Imam Muda MBA)

9 years ago

Bermalas-malasan itu temannya kemunafikan. Rajin beramal temannya keimanan

@omar_alsaadan1 - Syaikh Umar As Sa’dan, menempuh magister di bidang ilmu Al-Qur’an. 4/10/ 2015 (via twitulama)

9 years ago

Menghadaplah kepada Allah dengan hati luluh. Hindarkan dirimu dari sikap ujub dan angkuh. Pergaulilah manusia yang jahat dengan baik, karena pada hakikatnya kamu sedang bermuamalah dengan Allah yang Maha Besar. Ulurkan tanganmu kepada orang-orang fakir dengan susuatu yang dikaruniakan Allah kepadamu. Lalu bayangkanlah, bahwa Allah-lah yang pertama kali menerima pemberianmu itu, sebagaimana dituturkan dalam berbagai ayat Al-Qur'an dan hadits Nabi. Kelak hatimu akan merasa sangat senang dan bahagia dengan Allah.

Novel Ayat-ayat cinta 2 Habiburrahman El Shirazy (via andinavika)

9 years ago

Ada 5 perkara kita semua pasti inginkan serta berusaha untuk mendapatkannya: 1. Wajah yang cantik. 2. Duit berjuta-juta. 3. Sihat dan kuat. 4. Anak-anak yang patuh serta berjaya. 5. Tidur nyenyak tanpa ubat penenang. Hal itu mudah kita perolehi, hanya perlukan waktu 15 minit saja. Bagaimana caranya??? 1. Nabi SAW bersabda: Barangsiapa yg tinggalkan solat Subuh maka wajahnya tak akan ada cahaya. 2. Barangsiapa yang tinggalkan solat Zohor nescaya tak ada keberkatan dlm rezekinya. 3. Barangsiapa yang tinggalkan solat Asar nescaya tak ada kekuatan dlm jasadnya. 4. Barangsiapa yang tinggalkan solat Maghrib nescaya tak ada buah atau hasil yg boleh dipetik dari anak2nya. 5. Barangsiapa yg tinggalkan solat Isya’ tak ada kenyamanan dlm tidurnya. Tahu kenapa kalimah ‘Laa ilaaha Illallah’ tidak sampai menggerakkan bibir jika diucapkan?? Sebab ini adalah rahmat dari Allah swt ke atas orang Islam, supaya jika maut menghampiri dengan mudah ia menyebutkan kalimah itu. Mudah-mudahan tangan yang mengirim dan menyebarkan ini kelak tidak susah untuk melafazkan kalimah Laa ilaaha Illallah. Bila ini bermanfaat bagimu, sila kongsikan dengan orang2 yang kita sayangi, berbahagi perkara yg bermanfaat adalah bahagian dari amal2 soleh.

(via anahazwanie)

9 years ago
Boleh Amal InsyaAllah 😊 #RoadbacktoAllah

Boleh amal InsyaAllah 😊 #RoadbacktoAllah

9 years ago

✒ AISYAH MEMBUNGKAM “SYI’AH ”

. Kisah nyata wanita yang bernama Aisyah ini terjadi di kota Medan, sebelum Aisyah pergi ke masjid untuk mengisi kajian ibu-ibu dekat rumah, dia menyempatkan untuk mampir dulu ke rumah sepupu karena ingin : ▬ mengambil kitab FIQIH SUNNAH ▬▬ yang beberapa hari lalu dipinjamkan kepada sepupunya karena Aisyah akan membawanya ke pengajian. . Ternyata di rumah sepupunya sedang ada tamu yang penampilannya sangat islami, kemudian Aisyah bertanya kepada sepupunya. . ➡ Siapa mereka? . Sepupunya menjawab: Mereka itu temanku sewaktu SMA.

. Kemudian, Aisyah memuji penampilan mereka yang sangat Islami, dia berkata: “nah begitu dong kamu seharusnya, pakai pakaian yang tertutup (jilbab besar)”. . Sepupunya menimpali : “Tapi pemahaman mereka beda dengan pemahamanmu yang kau ajarkan padaku Aisyah.”

. ➡ Aisyah pun bertanya: “Memang bagaimana perbedaannya?” . Sepupunya menjawab: “Lebih baik kau bicara sendiri dengan mereka.” . Aisyah menjawab: “Tapi aku sedang ada pengajian.” . Sepupunya berkata: “Sebentar saja, setidaknya kau bisa mengetahui perbedaan pemahamanmu dengan mereka.” . Baiklah kata Aisyah.

. Kemudian, Aisyah ikut duduk di ruang tamu dengan mereka dan mengucapkan salam. . Setelah ngobrol beberapa waktu, —————————————— Aisyah sudah bisa memastikan bahwa mereka ini adalah wanita-wanita Syiah. . Lalu Aisyah beranikan diri untuk bertanya: Kalian penganut syiah? . Si tamu pun menjawab: Benar. . Aisyah berkata: Subhanallah, sungguh indah penampilan wanita-wanita Syiah.. . Si tamu pun tertawa ringan dan berkata: Terima kasih tapi memang beginilah kami di ajarkan dan kami kemari pun dengan tujuan mengajak teman kami ini (sepupu Aisyah) untuk ikut dalam pengajian kami. Jika mbak Aisyah ingin ikut juga, mari sama-sama. . Aisyah menjawab: ➡ Aisyah tertarik sekali ukht, tapi Aisyah sekarang sedang ada keperluan. Bagaimana kalau nanti malam kalian sempatkan datang ke rumah Aisyah untuk mendakwahi Aisyah dan keluarga Aisyah tentang ajaran yang kalian anut, apa kalian punya waktu? . Si tamu pun berkata: Tentu, tentu kami akan datang. . Aisyah mengatakan: Alhamdulillah, nanti Husna (sepupunya) akan menemani kalian, rumah Aisyah dekat dari sini kok. . Kemudian Aisyah pamit, sepupunya mengantarkan ke depan pagar dan bertanya: Aku gak ngerti aisyah, untuk apa kami ke rumahmu? . Aisyah menjawab: Nanti kau akan tau Husna . Sepupunya membalas: Duh syah, jangan gitu, bilang aja.. . Aisyah: Mereka sedang berniat untuk mensyiahkanmu Husna, sementara sudah pernah kukatakan bahwa Syiah itu jauh dari Islam. . Maka nanti malam : ▬ in sya Allah kita yang akan mengembalikan pemahaman mereka ▬▬ ke pemahaman yang benar, in sya Allah.

. Setelah selesai shalat Isya’, ➡ beberapa menit kemudian datanglah mereka ke rumah Aisyah. Tapi Aisyah melihat mereka bersama seorang lelaki dan penampilannya juga luar biasa islaminya, berjubah putih dan imamah hitam. , Aisyah senyum saja dan sudah tau bahwa ini lah orang yang akan mereka andalkan dalam mendakwahi Aisyah sekeluarga. . Wanita-wanita itu memberi salam dan Aisyah menjawab salam mereka dengan senyum tapi Aisyah tidak langsung mempersilahkan mereka masuk rumah. . Aisyah berkata: afwan ukht, tunggu dulu, sebelum masuk rumah, Aisyah harus : ▬ minta izin dulu pada mahram Aisyah, ▬▬ sebab kalian membawa seorang lelaki. . Mereka mengangguk saja dan tersenyum manis. . Aisyah bertanya pada abangnya: Bang, apakah laki-laki ini boleh masuk? . Abang Aisyah menjawab: Boleh.. biar abang yang menemani kalian. . Kemudian, masuklah mereka semua, dan memperkenalkan laki-laki yang ada bersama mereka, ternyata benar bahwa laki-laki itu yang membimbing mereka dan yang mengisi dakwah di pengajian mereka. . . Singkat cerita, —————— setelah basa-basi selama 3-4 menit maka dakwah mereka pun di mulai. . Salah seorang tamu tadi bertanya: Mbak Aisyah nama lengkapnya siapa? . ■Aisyah menjawab: Aisyah bintu Umar al Muhsin bin Abdul Rahman Salsabila, kenapa ya ukhty? . Si tamu: Wow panjang juga ya hehe.. oh enggak hanya kami ingin memanggil mbak dengan nama yang lain, bagaimana jika kami panggil dengan Salsa saja? . ■Aisyah sudah menyadari bahwa : ▬ mereka (Syiah) tidak akan suka dengan nama Aisyah, ▬▬ sebab serupa dengan nama istri Rasulullah, dan mereka sangat benci kepada ummul mukminin Aisyah.. . na’udzu billah min dzalik . Aisyah pun tersemnyum dan berkata: Boleh juga, tapi boleh tau alasannya apa ya ukht? . Si tamu: (Syiah) ➡ Kami tidak menyukai nama itu sebab ………. (dia cerita cukup panjang dan intinya menjelek-njelekkan ummul mukminin Aisyah). . Tiba-tiba si laki-laki (ustadz Syiah) yang mereka ajak itu angkat suara. . Ustadz Syiah itu berkata: Aisyah itu adalah pendusta dan pezina, semoga Allah membakarnya di neraka. . ■Mendengar ucapan orang bodoh (Syiah) ini mata Aisyah spontan tertutup dan hati aisyah terasa bergetar.. . kemudian. Aisyah menundukkan kepala dan mengucap istighfar, dan memohon pada Allah agar dikuatkan mendengar fitnah keji dari mulut-mulut yang masih jahil, kemudian setelah tenang, Aisyah angkat kepala dan senyum pada mereka dan membuat situasi seolah-olah Aisyah tidak tau tentang hal itu. . Aisyah berkata: Masya Allah, benarkah begitu ustadz? . Ustadz Syiah menjawab: Benar, dialah penyebab wafatnya rasulullah, dia yang meracuni rasulullah hingga wafat.. semoga laknat selalu menyertainya. . ■Air mata aisyah menetes mendengar ucapan orang ini, dalam hatinya bagai tersayat-sayat.. seorang ibu dihina di depan anak-anaknya, rasanya ingin melemparkan gelas ini ke wajahnya. . Aisyah pun melihat abangnya sudah : ▬ mengenggam kedua tangannya dan menahan amarah. ▬▬ Namun sebelumnya Aisyah sudah mengiingatkan kepada abangnya bahwa diskusi ini tentu akan membuat hati panas. . Aisyah pun menimpali: Astaghfirullah, sehebat itukah fitnahnya? . Si tamu wanita menjawab: Kok fitnah mbak? itu nyatanya, nih kami bawa kitab tafsir Al Ayyasyi (kitab Syiah) didalamnya terdapat bukti, bahkan Abdullah bin Abbas mengatakan Aisyah adalah seorang pelacur, ini ada kitabnya. . Dia keluarkan kitab tapi Aisyah lupa nama kitabnya, ma’rifat rijal kalau Aisyah tidak salah ingat. Dan Aisyah melihat memang isinya benar seperti yang mereka ucapkan.

. Singkat cerita, —————— mereka terus menghina Aisyah dan para sahabat, sampai telinga ini seperti sudah bengkak. . ■Akhirnya Aisyah : ▬ tidak tahan dan berkata pada mereka: ▬▬ Sebentar ustadz, Aisyah mau ambil kitab Syiah punya Aisyah, ada yang ingin Aisyah tanyakan mengenai isinya. . Ustadz Syiah menjawab: Silahkan. . ■Aisyah sudah siapkan satu soal yang akan menunjukkan jati diri mereka, apakah mereka : ▬ orang yang cerdas ▬▬ atau cuma bisa ngomong besar. . Dan pertanyaan ini juga pernah ditanyakan oleh syaikh Adnan kepada seorang syaikh Syiah, tapi syaikh Syiah malah bingung menjawabnya. . . ■Aisyah berkata sambil menyodorkan kitabnya: ➡ Nih dia kitabnya. . Ustadz Syiah: Oh saya juga punya itu, Al Ghaibah, kebetulan saya bawa hehe. . . ■Aisyah berkata: Oh iya, kebetulan.. Si tamu wanita berkata: Hehe, Allah memudahkan urusan kita hari ini. . Aisyah tersenyum ringan melihat tingkah laku mereka. . Aisyah berkata: Begini ustadz, di dalam kitab ini disebutkan tentang beberapa wasiat rasul kepada imam ali, benarkah ini ustadz? . Ustadz Syiah: Halaman berapa? . ■Aisyah: 150 no 111 . Ustadz Syiah: Sebentar saya lihat. Ya, benar, lalu apa yang ingin ditanyakan dari wasiat yg mulia ini? . ■Aisyah: Masih berlakukah wasiat ini ustadz? . Ustazd Syiah: Tentu, sampai hari kiamat. . . ■Aisyah: Di dalam kitab ini rasul berwasiat “Yaa ‘Aliy anta washiyyi ‘ala ahli baiti hayyihim wa mayyitihim wa ‘ala nisa-i. fa man tsabbattuha laqiyatniy ghadan, wa man tholaqtuha fa ana bari’un minha”. . Ustadz Syiah hanya bergumam . ■Aisyah: Benarkah ini ustadz? . Ustadz Syiah: Bagaimana kamu mengartikan kalimat wasiat itu.

. ■Aisyah: Isi wasiat ini adalah “wahai ‘Ali engkau adalah washiy ahlul baitku (penjaga ahlul baitku) baik mereka yang masih hidup maupun yg sudah wafat, dan juga ISTRI-ISTRIKU. Siapa diantara mereka yang aku pertahankan, maka dia akan berjumpa denganku kelak. Dan barang siapa yang aku ceraikan, maka aku berlepas diri darinya, ia tidak akan melihatku dan aku tidak akan melihatnya di padang mahsyar.” Benarkah ini ustadz? . Ustadz Syiah: Benar ini wasiatnya. . ■Aisyah: Yang ingin saya tanyakan, apakah Aisyah istri Rasulullah itu pernah dicerai oleh Rasulullah? . Ustadz Syiah begumam dan berkata: Tidak.. . ■Aisyah: Apakah Aisyah di pertahankan Rasulullah sampai Rasulullah wafat? . Ustadz Syiah: Ya benar. . ■Aisyah: Lalu kenapa tadi ustadz bilang Aisyah itu masuk neraka sedangkan dalam wasiat ini Aisyah tergolong orang yang masuk surga?? . Ustadz Syiah: Bukan seperti itu maksud dari wasiat ini mbak Salsa. . . ■Aisyah tersenyum melihat tingkah si ustadz dan Aisyah melirik kedua wanita syiah tadi yang mulai hilang senyumannya. . Aisyah: Entahlah ustadz tapi inilah isi dari kitab Syiah dan ini adalah wasiat dari Rasulullah, berarti wasiat ini tidak lagi dianggap oleh orang Syiah sendiri ya ustadz? . Ustadz Syiah: Oooh tidak begitu tapi,, tapi bukan begitu cara menafsirkannya. . Dan akhirnya dia menjelaskan tentang penafsirannya tapi sedikitpun tidak masuk akal bahkan kedua wanita syiah itu sendiri pun terlihat bingung mendengar penjelasan si Ustadz Syiah. . ■Abang Aisyah pun berkata: Ustadz, saya tidak faham dengan penjelasan antum, mohon diulangi ustadz. . Ustadz Syiah tersebut mulai gelisah. . Ustadz Syiah: Begini, intinya hadits wasiat ini dinilai oleh ahli ilmu hadits Syiah dan tentunya berdasarkan ilmu hadits Syiah adalah lemah sekali bahkan sampai derajat palsu. . ■Aisyah berkata dalam hati: Wah ini ustadz mulai aneh. tadi katanya wasiat ini masih berlaku sampai hari kiamat, sekarang menyatakannya sebagai hadits palsu. . Aisyah diam beberapa saat memikirkan bagaimana cara membuat orang ini terdiam dan malu karena pendapatnya sendiri. . Aisyah: Sudah-sudah, cukup, mungkin ini terlalu rumit pertanyaannya, nih ada pertanyaan lagi ustadz. Seperti yang pernah saya dengar bahwa Syiah menganggap bahwa Ali lah yg seharusnya menjadi khalifah setelah wafatnya Rasulullah, apakah benar? . Ustadz Syiah: Ya benar sekali, tapi Abu Bakar rakus akan kekuasaan sampai-sampai dia berbuat kezaliman dan makar yang besar, diikuti pula oleh Umar dan Utsman. . ■Aisyah: Apakah ada dalil yang menunjukkan Ali sebagai orang yang dipilih Rasul menjadi khalifah sesudah wafatnya beliau? . Ustadz Syiah: Tentu ada, hadits Ghadir Khum , ketika Nabi sedang menunaikan haji wada’ disertai beberapa orang sahabat besar, Nabi berkata kepada Buraidah: “Hai Buraidah barangsiapa menganggap aku sebagai pemimpinnya, maka terimalah Ali sebagai pemimpin..” . ■Aisyah: Ustadz, kalau saya tidak mengamalkan dan sengaja menolak apa yang diperintahkan Nabi, kira-kira apa hukuman buat saya ustadz? . Ustadz Syiah: Mbak Salsabila bisa dihukumi kafir karena mendustakan Nabi. . ■Aisyah: Astaghfirullah, berarti imam Ali pun telah kafir dalam hal ini ustadz, sebab dia tidak mengindahkan perintah Nabi, jika memang ini dalil yang menunjukkan Ali sebagai khalifah, bahkan imam Ali membai’at Abu Bakar, maka Abu Bakar pun di hukumi kafir, begitu juga Umar, dan semua sahabat yang menyaksikan ketika itu semuanya kafir, sebab yang menjadi pesan Rasul adalah man kuntu maulahu fa ‘Aliyyun maulahu, siapa menganggap aku sebagai pemimpinnya, maka terimalah Ali sebagai pemimpin. Benarkah begitu ustadz? Atau haditsnya palsu juga? . Ustadz Syiah: Hmmmm.. Haditsnya shahih.. tapi bukan begitu juga maksudnya. . ■Aisyah: Tapi tunggu ustadz, sebelum ustadz jelaskan maksudnya saya pengen tanya lagi biar kelar. Apakah setelah imam Ali yang akan menjadi khalifah adalah anaknya Al Hasan? . Ustadz Syiah: Ya benar sekali, tidak bisa dipungkiri. . ■Aisyah: Ada dalilnya? Shahih apa tidak? . Ustadz Syiah: Ada, shahih jiddan (sekali). . ■Aisyah: Bagaimana bunyinya? . Ustadz Syiah: Wahai Ali engkau adalah khalifahku untuk umatku sepeninggalku, maka jika telah dekat kewafatanmu maka serahkanlah kepada anakku Al Hasan,, hadits ini cukup panjang menjelaskan tentang 12 imam. . ■Aisyah: Ustadz coba lihat kembali kitab Al Ghaibah yang berisi tentang wasiat Rasul tadi. Tidakkah isinya sama dengan yg baru saja ustadz sebutkan? . Ustadz Syiah: Sebentar.. oh iya sama. . ■Aisyah: Bukankah tadi saat kita membahas tentang keberadaan Aisyah di sorga, ustadz katakan hadits ini palsu?, tapi sekarang saat membahas tentang dalil kekhalifahan Ali dan Hasan malah ustadz berbalik mengatakan hadits ini shahih jiddan??? . Ustadz Syiah pun diam seribu bahasa. . ■Aisyah melihat raut ustadz berubah dari biasanya, mau senyum tapi tanggung, mau pulang tapi malu. . Aisyah: Ustadz, saya pernah dengar dari teman-teman saya bahwa Syiah itu suka bertaqiyah. Apakah ini bagian dari taqiyah itu? . ■Abang Aisyah: Hahahaha.. ustadz, akuilah bahwa : ▬ Aisyah radhiyallahu ‘anha adalah penghuni surga, ▬ Abu bakar adalah khalifah pertama, ▬ Umar kedua, Utsman ketiga,dan Ali keempat, . Kita semua mencintai ahlul bait ustadz, Ali juga setia kepada kepemimpinan Abu bakar, Umar dan Utsman. . Dan Ali : ▬ sangat mencintai ketiga sahabatnya, ▬▬ bahkan sampai-sampai nama anak-anak Ali dari istrinya yang lain (selain Fathimah) diberi nama Abu Bakar, Umar & Utsman … . Apakah ustadz mau menafikan itu semua? . . Ustadz Syiah: Hmmmmm.. sebaiknya kami pulang saja. . . ■Aisyah: Tunggu ustadz, ustadz belum menjawab pertanyaan kami. . Ustadz Syiah: Sepertinya kalian sudah tau semua. . ■Aisyah: Oh berarti ustadz mengakui kebenaran ini? . Ustadz Syiah: Allahu a’lam, saya permisi dulu. . ■Husna (sepupu Aisyah): Bagaimana dengan kalian(kedua wanita syiah)? . Salah satu dari wanita Syiah angkat bicara: “Saya akan kembali lagi besok kesini dan saya harap Husna mau menemani saya” . Ustadz Syiah: Baiklah kalau begitu kalian tinggal disini dan saya pamit.

. Wassalamu ‘alaikum.. Kami: Wa’alaikumussalam warahmatullah. . Selesai. . Sumber: Status FB Aisyah Salsabila . ========= ➡ Semoga kisah ini membuka mata hati kita dan pengetahuan kita tentang ajaran yang menyimpang, khususnya Syiah di Indonesia. Share dan sebarkan kawan! . JANGAN DIABAIKAN karena : ▬ tentu kita berharap kepada Allah ▬▬ agar Indonesia tidak menjadi “sarang besar” penganut syiah yang sesat. . Kita berharap kisah seperti ini mampu membendung laju mereka dan membuka wawasan kita semua agar sadar bahayanya paham syiah. . Semoga bermanfaat. Wassalam . http://www.gensyiah.com/aisyah-membungkam-syiah.html

9 years ago
Sudah Lama Ingin Mengupload Tulisan Ini, Namun Selalu Urung Saya Lakukan. Entah Kenapa, Mungkin Saya

Sudah lama ingin mengupload tulisan ini, namun selalu urung saya lakukan. Entah kenapa, mungkin saya tipikal orang yang banyak menyimpan tulisan di draft atau jika kesal menulis dan selang beberapa lama menghapusnya menjadi penghuni trash.

Belakangan ini saya kembali rajin membuka medsos fesbuk saya, padahal mengisntall aplikasinya saja ngga di hape. Mungkin efek saya ‘pengangguran’ akhir2 ini, jadi saya lebih punya waktu senggang untuk sekedar mengecek timeline dan membaca link berita atau sekedar nonton video lucu kiriman teman2 yang ingin berbagi tawa.

Tapi, ada juga yg membuat saya tergelitik hari ini untuk menulis hal ini, timeline fesbuk saya penuh berita kecelakaan, terus terang saya penasaran dan mengklik gambar2 kejadian tsb, otak saya langsung kepo, ini siapa, dimana, bagaimana kejdiannya, siapa yang salah dan pemikiran2 normal lainnya.. satu yang pasti, walaupun saya membaca dan melihat, dan bertanya2, saya sudah lupa beberapa saat kemudian psristiwa itu. Selesai. Saat informasi menurut otak saya cukup maka saya secara refleks lgs menutup berita tsb.

Kmdan adapula share ttg wajah kematian para teroris bom bali yang ditulis besar2 dengan caption wajah para syuhada, diberita tsb menampilkan foto2 dr amrozi, imam samudra dll saat kematian mereka dalam keadaan tersenyum..

Ssbenarnya ini hal yang lumrah dalam pemberian informasi dijaman serba gadget spt skr, hanya saja kok rasanya nemen dan tega orang yang menyebarkan foto2 kejadian tsb secara vulgar dan meurut saya itu ‘sadis’ untuk keluarga atau kerabat yang membaca.

Jadi bijaklah menshare berita dan gambar2 mengerikan ttg kejadian apapun. Saya hanya membyangkan klu itu saya, bagaimana perasaan keluarga saya nnti, bangga kah kpd saya krn masuk top rate berita?? TENTU SAJA TIDAK!!!! – View on Path.

9 years ago
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa
Kumpulan Doa

Kumpulan Doa

Explore Tumblr Blog
Search Through Tumblr Tags